Disini...!!! Bekerja Para Pendiam. Berteriak...!!! Ketika KEBENARAN Terluka, Ketika KEADILAN Terkoyak

Sabtu, 01 Oktober 2011

HIKMAH DIBALIK CARA ORANG EKSIMO MENANGKAP SRIGALA


Orang-orang Eksimo yang berada dikutub utara, kalau ingin menangkap srigala kutub tidak perlu memasang jerat atau perangkap dan tidak perlu repot menembak dengan senjata ataupun memanah, cukup hanya dengan menancapkan pisau bermata dua dibongkahan es/salju yang agak jauh dari pemukiman. Pisau tersebut terlebih dahulu dilumuri dengan darah. Ketika srigala mencium darah, maka dia (baca:srigala) akan mencari sumber darah tersebut dan langsung menjilat semua darah tersebut.....dan terus menjilat sangking asik dan nikmatnya srigala menjilat darah, hinga srigala tidak sadar bahwa yang dijilatnya bukan lagi darah yang ada pada pisau tetapi sudah darahnya sendiri yang keluar dari mulut dan lidah yang luka akibat pisau tersebut. Tidak lama kemudian maka srigalapun akan mati akibat kehabisan darah.
Kalau sudah demikian maka orang-orang Eksimo dengan mudah menangkap srigala tersebut untuk dijadikan makanan dalam berbagai menu disana.

Dari cerita singkat diatas kita dapat mengambil pelajaran/hikmah; “Bahwa betapa banyak manusia diantara kita yang tenggelam dengan kenikmatan yang mematikan”

Korupsi memang nikmat, karena dengan korupsi bisa menambah perbendaharaan harta yang ada bahkan bisa membeli kekuasaan. Tetapi pelaku Korupsi tidak pernah bahagia. Keluarga sering berantakan bahkan kebanyakan mereka yang korupsi harus masuk penjara karena kenikmatan korupsi.

Zina memang nikmat, tetapi sadarkah pelaku zina bahwa kita akan dikejar-kejar rasa bersalah, masa depan serta keluarga hancur, hubungan socialpun tidak PD belum lagi kalau sudah tertular penyakit HIV/Aids.

Judi memang nikmat, sangking asiknya judi banyak yang lupa diri sehingga banyak yang terpaksa menjual harta yang ada demi menutupi kekalahan demi kekalahan dimeja judi. Keluarga pun berantakan karena harta yang diharapkan untuk memenuhi kebutuhan dimasa depan kini telah habis. Kalau sudah demikian terkadang istripun minta diceraikan.

Narkoba memang nikmat, pemakai narkoba bisa merasa tenang selama masih ada reaksi narkoba bahkan pemakai bisa terbang kealam yang sangat bahagia yang penuh ilusi dan imajinasi. Tapi dibalik itu berapa banyak pemakai narkoba yang tidak punya harapan, hidupnya begitu apatis, berapa banyak sel-sel saraf yang rusak sehingga mengganggu ketenangan jiwa.

Miras memang nikmat, karena peminum miras bisa merasa PD (percaya diri) padahal dibalik itu semua justru banyak masalah social terjadi karena miras. Orang Minahasa dan Manado mengatakan mereka yang suka mengonsumsi minuman keras katanya hati-hati kalau minum , minum 1(satu) sloki (sejenis gelas kecil) masih wajar untuk sekedar tambah darah, memanaskan tubuh. Minum 2(dua) sloki mulai banyak bicara. 3(Tiga) sloki pasti akan cari gara-gara. 4(Empat) sloki sudah pasti bikin perkara dan marah-marah tanpa sebab. Minum lima sloki bikin tumpah darah, baku hajar kiri-kanan. 6(Enam) sloki masuk penjara. Akhirnya, minum 7(tujuh) sloki mati dan masuk neraka.



1 komentar:

 
Support : Copyright © 2011. sudarmin paliba - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Modify by CaraGampang.Com
Proudly powered by Blogger